Permainan Korek Api Matematika Sederhana

Permainan korek Api Matematika | Selamat datang para pecinta matematika. Setelah kemarin saya postingkan tips dan trik permainan korek api kayu pasti menang yang mungkin butuh kening berkerut untuk memahaminya secara benar, maka pada kesempatan kali ini kita akan mempelajari trik permainan korek api matematika pasti menang dengan versi lebih sederhana.

Inti dari permainan ini adalah penguasaan tentang konsep matematika sederhana seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian. Oleh karena tidak begitu ribet dan hanya memerlukan penalaran matematika yang sederhana, maka permainan ini nantinya dapat anda mainkan dan belajarkan pada siswa-siswa SD atau SMP.
Ilustrasi dari permainan matematika ini adalah sebagai berikut:

permainan korek api matematika

Permainan korek api Matematika

Permainan korek api ini dimainkan oleh dua orang. Disedikan 20 batang korek api/lidi secara berjejer (catatan: anda bisa berimprovisasi untuk mengganti korek api dengan benda-benda lainnya yang mudah didapat). Secara bergantian kedua orang itu mengambil batang korek api yang ada. Dalam sekali pengambilan banyaknya batang korek api yang bisa diambil maksimal 4 buah. Jadi tiap-tiap kesempatan pengambilan bisa mengambil 1, 2, 3, atau 4 batang korek api. Dia yang kena giliran terakhir mengambil batang korek api adalah pihak yang kalah.

Cukup sederhana dan mudah dimainkan kan?
Permasalahannya adalah, bagaimana trik agar selalu menang pada saat memainkan permainan korek api ini?

1. sederhana saja : tinggali lawan anda dengan 1 buah batang korek api! Maka lawan anda menjadi pihak yang giliran terakhir mengambil.
Nah, kalau trik itu memang sudah seharusnya begitu...

2. tinggali 6 buah batang korek api pada lawan anda.
Ketika di bidang permainan hanya tinggal 6 buah batang korek api, lawan anda hanya bisa mengambil 1, 2, 3, atau 4 batang korek api saja. Akibatnya korek api yang tersisa untuk anda ambil adalah 2, 3, 4 atau 5 buah. Berikutnya anda tinggal mengambil batang korek api sedemikian sehingga menyisakan 1 batang korek api di bidang permainan.

3. tinggali lawan anda dengan 11 batang korek api.
- Ketika kemudian lawan anda mengambil 1 buah korek api maka berikutnya anda harus mengambil 4 buah, sehingga tersisa 6 buah batang korek api(selanjutnya seperti langkah 2).
- Jika lawan anda mengambil 2 buah batang korek api saja, maka anda harus mengambil 3 buah batang korek api, sehingga yang tersisa untuk lawan anda adalah 6 batang korek api (selanjutnya seperti langkah 2).
- Demikian seterusnya. Intinya berapapun batang korek api yang lawan ambil maka anda harus mengambil sejumlah batang korek api agar yang tersisa di bidang permainan tinggal 6 buah saja. (Langkah selanjutnya seperti pada nomor 2).

4. Tinggali lawan pada posisi batang korek api sejumlah 16.
- Ketika kemudian lawan anda mengambil 1 buah korek api maka berikutnya anda harus mengambil 4 buah, sehingga tersisa 11 batang korek api (selanjutnya seperti langkah 3).
- Jika lawan anda mengambil 2 buah batang korek api saja, maka anda harus mengambil 3 buah batang korek api, sehingga yang tersisa untuk lawan anda adalah 11 batang korek api (selanjutnya seperti langkah 3).
- Demikian seterusnya. Intinya berapapun batang korek api yang lawan ambil maka anda harus mengambil sejumlah batang korek api agar yang tersisa di bidang permainan tinggal 11 buah saja. Langkah selanjutnya seperti pada langkah 3.


5. Sudah. Itu saja.

Nah, sekarang cek ricek dulu dengan menyelesaikan simulasi/studi kasus permainan.

Disediakan 20 batang korek api di bidang permainan.

Kasus 1 : Bagaimana jika pada saat anda pingsut(undian) dan mendapat giliran pertama untuk mengambil? Berapakah batang korek api yang harus anda ambil untuk menang?

Kasus 2 : Ketika anda dibebaskan memilih giliran pertama atau kedua untuk mengambil batang korek api, manakah yang anda pilih?

Kasus 3 : Lawan anda giliran pertama mengambil, dan dia mengambil 2 buah batang korek api. Berapakah batang korek api yang harus anda ambil untuk memastikan kemenangan di pihak anda?

Kasus 4 : Lawan anda giliran pertama mengambil, dan dia mengambil 4 buah batang korek api. Berapa batang korek api yang akan anda ambil? Jelaskan alasannya.

Kasus 5 : Bagaimana jika pada saat anda pingsut(undian) dan mendapat giliran kedua untuk mengambil? Jelaskan cara anda untuk meraih kemenangan?

Nah, jika anda berhasil menjawab kelima pertanyaan di atas dengan tepat, maka bisa saya katakan anda telah paham dan menguasai teknik permainan korek api matematika sederhana ini. Silahkan praktekkan dengan teman anda dan buat mereka frustasi karena kalah terus dengan anda.

Oh, ya... jika dirasa permainan tersebut terlalu mudah dan gampang terbaca polanya oleh lawan, anda bisa memodifikasi atau mengembangkan permainan matematika sederhana tersebut dengan menambahkan jumlah batang korek api, atau mengubah aturan pengambilannya, misalnya paling banyak diperbolehkan mengambil 3 batang saja atau pengambilan maksimal 5 batang korek api saja. Konsekuensinya jika anda mengubah jumlah batang korek api dan/atau mengubah aturan pengambilan maksimal, maka anda juga harus menghitung ulang untuk menentukan formasi-formasi kekalahan bagi lawan.
Contoh: jika anda menambahkan jumlah batang korek api menjadi 25 buah dan aturan sekali pengambilan maksimal 5 buah, maka formasi kekalahan untuk lawan berubah menjadi 1, 7, 13, dan 19. (artinya, tinggali lawan dalam posisi batang korek api sejumlah di atas)

Baca juga: Teka teki Korek Api level menengah

Demikian artikel tentang permainan korek api matematika pasti menang sederhana yang bisa saya bagikan. Semoga ada manfaat yang bisa anda dapatkan. Minimal bisa jadi bahan permainan untuk mengisi waktu luang. Syukur lagi kalau bisa jadi pemicu inspirasi dan kreatifitas anda dalam mengembangkan permainan matematika yang lebih menarik lagi.
Terima kasih sudah berkenan membaca artikel ini sampai akhir. Salam.

Dapatkan artikel terbaru: